KUAKAP.COM - AWAS! inilah Fakta Produk Mengecoh Konsumen,Setiap hari orang dihadapkan dengan berbagai informasi untuk membantu mereka menentukan barang apa yang akan dibeli. Mulai dari iklan di televisi, review dari majalah terkenal, rekomendasi dari teman, dan sering kali mengandalkan label dari produk tersebut untuk memutuskan barang apa yang harus dibeli.
Menyadari betapa pentingnya label dalam membentuk presepsi konsumen, selalu ada resiko produsen untuk menggunakan label sebagai pengecoh konsumen demi tercapainya angka penjualan yang tinggi.
Berikut inilah 5 produk yang seringkali memperdaya masyarakat dengan memainkan kata pada label.
1. Larutan pembersih lensa kontak
Klaim: “Tanpa perlu menggosok.”
Fakta: Walaupun lensa kontak “no rub” telah memenuhi standar kesehatan dalam hal membunuh bakteri, tapi tetap saja bakteri yang terbunuh tidak bisa disingkirkan dari permukaan lensa. Hanya dengan menggosok dapat menjadikan lensa kembali bersih. Hal itu sangat penting karena memakai lensa dengan tumpukan bakteri dapat memicu iritasi dan infeksi mata.
Apa yang perlu dilakukan: Letakkan lensa di telapak tangan, gosok dengan larutan selama 5 detik, kemudian bilas dengan larutan selama 5 detik, dan juga bersihkan kotak lensa. Hal tersebut dilakukan karena tumpukan bakteri menimbulkan lapisan yang mencegah pembersihan secara sempurna.
2. Minuman kaya vitamin
Klaim: “Sumber vitamin yang baik seperti terdapat pada buah.”
Fakta: Pada produk tersebut dimasukkan mineral, perasa, dan hanya terdiri dari sedikit nutrisi pada buah – buahan. Produk itu mungkin terdiri dari jumlah mineral yang berimbang, seperti zinc dan potassium, tapi hanya mengandung nutrisi penting, seperti vitamin C yang jauh lebih sedikit daripada buah – buahan.
Apa yang perlu dilakukan: Jika kamu benar – benar menginginkan nutrisi buah yang lengap dengan porsi penuh vitamin C, makanlah jeruk.
3. Suplemen untuk Kesehatan Sendi
Klaim: “Terdiri dari glucosamine yang terbukti ampuh melawan nyeri sendi.”
Fakta: Senyawa glucosamine ditemukan pada tulang rawan yang sehat, tapi tidak terdapat pada sumber makanan alami, seperti yang sering tertera pada label suplemen. Dalam 10 uji klinis glucosamine tidak lebih daripada placebo dalam mengurangi nyeri.
Apa yang perlu dilakukan: Selalu waspada terhadap klaim dari produk suplemen, jika kamu mengalami nyeri sendi, jangan obati sendiri, pergilah ke dokter untuk mengobatinya.
4. Tabir Surya
Klaim: “Tahan air.”
Fakta: Tidak ada tabir surya yang sepenuhnya tahan air. Label waterproof tidak lantas membuat anda menghabiskan waktu seharian di kolam renang. Tabir surya hanya melindungi selama 40 menit ketika berada dalam air.
Apa yang perlu dilakukan: Gunakan tabir surya tahan air setiap 60 – 90 menit.
5. Krim Pencukur
Klaim: “Melembabkan dan menyegarkan.”
Fakta: Krim pencukur bekerja baik jika digosokkan ke kulit, tapi kebanyakan pria hanya menepukkanya ke kulit. Produk berwujud minyak tetap dibutuhkan untuk melindungi dan melumasi, jadi krim tidak benar – benar “melembabkan dan menyegarkan.”
Apa yang perlu dilakukan: Sebaiknya menggunakan gel, yang bisa memaksamu untuk menggosokkannya pada kulit, atau gunakan krim seperti pada gel yaitu dengan menggosoknya.
Demikianlah singkat Kata postingan dari kuakap.com, Semoga Bisa Berguna Dan bermanfaat, terimakasih Baca Postingan sebelumnya yaitu Bagaimana Proses Pembakaran Kalori Dalam Tubuh Manusia
Menyadari betapa pentingnya label dalam membentuk presepsi konsumen, selalu ada resiko produsen untuk menggunakan label sebagai pengecoh konsumen demi tercapainya angka penjualan yang tinggi.
1. Larutan pembersih lensa kontak
Klaim: “Tanpa perlu menggosok.”
Fakta: Walaupun lensa kontak “no rub” telah memenuhi standar kesehatan dalam hal membunuh bakteri, tapi tetap saja bakteri yang terbunuh tidak bisa disingkirkan dari permukaan lensa. Hanya dengan menggosok dapat menjadikan lensa kembali bersih. Hal itu sangat penting karena memakai lensa dengan tumpukan bakteri dapat memicu iritasi dan infeksi mata.
Apa yang perlu dilakukan: Letakkan lensa di telapak tangan, gosok dengan larutan selama 5 detik, kemudian bilas dengan larutan selama 5 detik, dan juga bersihkan kotak lensa. Hal tersebut dilakukan karena tumpukan bakteri menimbulkan lapisan yang mencegah pembersihan secara sempurna.
2. Minuman kaya vitamin
Klaim: “Sumber vitamin yang baik seperti terdapat pada buah.”
Fakta: Pada produk tersebut dimasukkan mineral, perasa, dan hanya terdiri dari sedikit nutrisi pada buah – buahan. Produk itu mungkin terdiri dari jumlah mineral yang berimbang, seperti zinc dan potassium, tapi hanya mengandung nutrisi penting, seperti vitamin C yang jauh lebih sedikit daripada buah – buahan.
Apa yang perlu dilakukan: Jika kamu benar – benar menginginkan nutrisi buah yang lengap dengan porsi penuh vitamin C, makanlah jeruk.
3. Suplemen untuk Kesehatan Sendi
Klaim: “Terdiri dari glucosamine yang terbukti ampuh melawan nyeri sendi.”
Fakta: Senyawa glucosamine ditemukan pada tulang rawan yang sehat, tapi tidak terdapat pada sumber makanan alami, seperti yang sering tertera pada label suplemen. Dalam 10 uji klinis glucosamine tidak lebih daripada placebo dalam mengurangi nyeri.
Apa yang perlu dilakukan: Selalu waspada terhadap klaim dari produk suplemen, jika kamu mengalami nyeri sendi, jangan obati sendiri, pergilah ke dokter untuk mengobatinya.
4. Tabir Surya
Klaim: “Tahan air.”
Fakta: Tidak ada tabir surya yang sepenuhnya tahan air. Label waterproof tidak lantas membuat anda menghabiskan waktu seharian di kolam renang. Tabir surya hanya melindungi selama 40 menit ketika berada dalam air.
Apa yang perlu dilakukan: Gunakan tabir surya tahan air setiap 60 – 90 menit.
5. Krim Pencukur
Klaim: “Melembabkan dan menyegarkan.”
Fakta: Krim pencukur bekerja baik jika digosokkan ke kulit, tapi kebanyakan pria hanya menepukkanya ke kulit. Produk berwujud minyak tetap dibutuhkan untuk melindungi dan melumasi, jadi krim tidak benar – benar “melembabkan dan menyegarkan.”
Apa yang perlu dilakukan: Sebaiknya menggunakan gel, yang bisa memaksamu untuk menggosokkannya pada kulit, atau gunakan krim seperti pada gel yaitu dengan menggosoknya.
Demikianlah singkat Kata postingan dari kuakap.com, Semoga Bisa Berguna Dan bermanfaat, terimakasih Baca Postingan sebelumnya yaitu Bagaimana Proses Pembakaran Kalori Dalam Tubuh Manusia