KUAKAP.COM - Lelah sepulang kantor atau setelah mengerjakan tugas-tugas rumah tangga, membuat anda ingin beristirahat. Tapi si kecil meminta anda untuk menemaninya bermain. Apa yang anda lakukan ?
Umumnya orangtua mengira bahwa anak perlu didampingi terus menerus ketika bermain. Menurut lembaga pemerhati permainan anak dan mainan di Jerman, si kecil sebenarnya tidak perlu memiliki ketergantungan pada orangtua untuk terus menerus ditemani bermain.
Keberadaan orangtua secara terus menerus di sisi si kecil ketika bermain dapat mengecilkan hati anak. Hal ini terjadi terutama bila dalam menemani si kecil, orangtua terus menerus memberikan saran dan pengarahan mengenai apa yang harus dilakukan atau apa yang baik untuk dilakukan.
Baca sebelumnya :
Bila pendampingan tidak anda lakukan ditakutkan si kecil merasa orangtuanya tidak mengacuhkannya, sehingga ia merasa seperti dihukum atau ditolak oleh orang-orang dekat yang dicintainya. Sebagai orangtua anda perlu memahami kapan waktu yang tepat bagi anda dan si kecil untuk bermain bersama atau membiarkan anak bermain sendiri.
Hal ini dapat anda lakukan jika anda mengenal tingkat kebutuhan perkembangan anak sesuai usianya.
Bila hal ini telah anda pahami maka, selain mendampingi anak bermain atau membiarkan anak bermain sendiri, anda juga perlu memperhatikan bahwa anak memiliki kebutuhan untuk bermain dengan anak-anak seusianya.
Demikianlah Materi Artikel Review Menjaga Anak Balita Saat Bermain Agar Terhindari Dari Bahaya Dari www.kuakap.com, Semoga Tentang Ulasan Singkat Sederhana ini Dapat Berguna Dan Ada Manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Cara Menjaga & Merawat Gigi Anak Sejak Dini Agar Selalu Sehat
Umumnya orangtua mengira bahwa anak perlu didampingi terus menerus ketika bermain. Menurut lembaga pemerhati permainan anak dan mainan di Jerman, si kecil sebenarnya tidak perlu memiliki ketergantungan pada orangtua untuk terus menerus ditemani bermain.
Keberadaan orangtua secara terus menerus di sisi si kecil ketika bermain dapat mengecilkan hati anak. Hal ini terjadi terutama bila dalam menemani si kecil, orangtua terus menerus memberikan saran dan pengarahan mengenai apa yang harus dilakukan atau apa yang baik untuk dilakukan.
Baca sebelumnya :
- Hati-Hati Memilih Menu Makanan Anak Sekolah Karena Diluar Sana Tidak Jelas Gizinya
- Contoh Berbagai Macam Permainan Tradisional Anak Perempuan
- Efek Negatif dan Positif Permainan Console Pada Anak
Bila pendampingan tidak anda lakukan ditakutkan si kecil merasa orangtuanya tidak mengacuhkannya, sehingga ia merasa seperti dihukum atau ditolak oleh orang-orang dekat yang dicintainya. Sebagai orangtua anda perlu memahami kapan waktu yang tepat bagi anda dan si kecil untuk bermain bersama atau membiarkan anak bermain sendiri.
Hal ini dapat anda lakukan jika anda mengenal tingkat kebutuhan perkembangan anak sesuai usianya.
Bila hal ini telah anda pahami maka, selain mendampingi anak bermain atau membiarkan anak bermain sendiri, anda juga perlu memperhatikan bahwa anak memiliki kebutuhan untuk bermain dengan anak-anak seusianya.
Demikianlah Materi Artikel Review Menjaga Anak Balita Saat Bermain Agar Terhindari Dari Bahaya Dari www.kuakap.com, Semoga Tentang Ulasan Singkat Sederhana ini Dapat Berguna Dan Ada Manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Cara Menjaga & Merawat Gigi Anak Sejak Dini Agar Selalu Sehat