KUAKAP.COM - Kejadian fakta terbaru bahwa vaksin palsu sudah beredar kemana-mana, Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Usma Polita mengatakan, semua pihak wajib mewaspadai peredaran vaksin palsu. Sebab, jika vaksin palsu ini disuntikkan ke tubuh kita, maka vaksin palsu itu akan menjadi racun.
"Dampak dari vaksin palsu ini sangat berbahaya. Vaksin ini kan tujuannya mengimunitas tubuh. Kalau vaksin dipalsukan, tentu akan menjadi virus yang mematikan bagi diri kita. Bisa meracuni tubuh," kata Usma, Sabtu (25/6/2016).
Ia mengatakan, dampak dari vaksin palsu ini bisa menimbulkan infeksi. Jika dibiarkan, pastinya akan merusak jaringan pertahanan tubuh.
picture source rhizomananopropolis.com
"Agar kita terhindar dari vaksin palsu ini, saya sudah ingatkan kepada seluruh tenaga medis untuk lebih memperhatikan vaksin yang ada. Saya sudah melakukan sosialisasi agar mereka tetap memperhatikan vaksin yang akan digunakan kepada masyarakat," katanya.
Dalam kesempatan ini, Usma juga meminta kepada Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Medan untuk proaktif melakukan pengawasan. Jika vaksin palsu sampai beredar di tengah-tengah masyarakat, tentu kerugian akan timbul di masyarakat luas.Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari sangat menyayangkan beredarnya vaksin palsu di masyarakat.
Dirinya pun kecewa dengan pemerintah yang melakukan pengawasan terhadap obat-obatan yang beredar di masyarakat.
Kejadian ini, kata Putih menunjukkan pemerintah sudah kecolongan, karena terbukti peredaran vaksin palsu sudah berlangsung belasan tahun dan masuk ke fasilitas kesehatan milik pemerintah seperti Puskesmas.
"Ini merupakan permasalahan yang serius, karena dampak dari vaksin palsu yang kebanyakan dari jenisny diperuntukan untuk balita. Pasti mempengaruhi kesehatan anak-anak generasi penerus bangsa," kata Putih Sari kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (25/6/2016).
Beredarnya vaksin palsu untuk balita itu dibongkar oleh Penyidik Subdirektorat Industri dan Perdagangan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Setelah dilakukan penyelidikan, terungkap bahwa sindikat tersebut telah memproduksi vaksin palsu sejak tahun 2003 yang distribusinya sampai ke seluruh Indonesia.
Politikus Partai Gerindra itu pun memuji atas kesigapan aparat kepolisian yang membongkar peredaran vaksin palsu tersebut dan turut pula menangkap pelakunya. Dirinya pun meminta agar vaksin palsu segera diteliti dan hasilnya diumumkan ke masyarakat untuk menghindari kepanikan.
"Masyarakat jangan sampai resah karena vaksin palsu ini," ujarnya.
Masih kata Putih Sari, Kementerian Kesehatan bukan hanya menelusuri sejauh mana peredaran vaksin palsu, tapi juga harus meneliti lebih lanjut dampak penggunaannya.
Kemenkes, kata Putih sari wajib memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat mengenai efek samping yang timbul dari vaksin-vaksin palsu tersebut.
"Pemerintah harus segera bertindak serta bertanggung jawab dalam penanggulangannya," ujarnya.
Demikianlah Wow ! Vaksin Palsu itu Sudah Beredar Sejak Tahun 2003 Dan Distribusinya Seluruh Indonesia Dan Menjadi Viral Artikel Review Dari kuakap.com, dilansir dari www.tribunnews.com Semoga Tentang Ulasan Singkat Sederhana ini Dapat Berguna Dan Ada Manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu 10 Olahraga ini Lagi Trend Dan Di Gemari Perempuan / Wanita Karir bakteri virus vaksinasi Berita kompas, Fakta Unik liputan6 Pembuat Vaksin PALSU Tetanus, Campak, dan Polio BALITA, web sheath
"Dampak dari vaksin palsu ini sangat berbahaya. Vaksin ini kan tujuannya mengimunitas tubuh. Kalau vaksin dipalsukan, tentu akan menjadi virus yang mematikan bagi diri kita. Bisa meracuni tubuh," kata Usma, Sabtu (25/6/2016).
Ia mengatakan, dampak dari vaksin palsu ini bisa menimbulkan infeksi. Jika dibiarkan, pastinya akan merusak jaringan pertahanan tubuh.

"Agar kita terhindar dari vaksin palsu ini, saya sudah ingatkan kepada seluruh tenaga medis untuk lebih memperhatikan vaksin yang ada. Saya sudah melakukan sosialisasi agar mereka tetap memperhatikan vaksin yang akan digunakan kepada masyarakat," katanya.
Dalam kesempatan ini, Usma juga meminta kepada Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Medan untuk proaktif melakukan pengawasan. Jika vaksin palsu sampai beredar di tengah-tengah masyarakat, tentu kerugian akan timbul di masyarakat luas.Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari sangat menyayangkan beredarnya vaksin palsu di masyarakat.
Dirinya pun kecewa dengan pemerintah yang melakukan pengawasan terhadap obat-obatan yang beredar di masyarakat.
Kejadian ini, kata Putih menunjukkan pemerintah sudah kecolongan, karena terbukti peredaran vaksin palsu sudah berlangsung belasan tahun dan masuk ke fasilitas kesehatan milik pemerintah seperti Puskesmas.
"Ini merupakan permasalahan yang serius, karena dampak dari vaksin palsu yang kebanyakan dari jenisny diperuntukan untuk balita. Pasti mempengaruhi kesehatan anak-anak generasi penerus bangsa," kata Putih Sari kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (25/6/2016).
Beredarnya vaksin palsu untuk balita itu dibongkar oleh Penyidik Subdirektorat Industri dan Perdagangan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Setelah dilakukan penyelidikan, terungkap bahwa sindikat tersebut telah memproduksi vaksin palsu sejak tahun 2003 yang distribusinya sampai ke seluruh Indonesia.
Politikus Partai Gerindra itu pun memuji atas kesigapan aparat kepolisian yang membongkar peredaran vaksin palsu tersebut dan turut pula menangkap pelakunya. Dirinya pun meminta agar vaksin palsu segera diteliti dan hasilnya diumumkan ke masyarakat untuk menghindari kepanikan.
"Masyarakat jangan sampai resah karena vaksin palsu ini," ujarnya.
Masih kata Putih Sari, Kementerian Kesehatan bukan hanya menelusuri sejauh mana peredaran vaksin palsu, tapi juga harus meneliti lebih lanjut dampak penggunaannya.
Kemenkes, kata Putih sari wajib memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat mengenai efek samping yang timbul dari vaksin-vaksin palsu tersebut.
"Pemerintah harus segera bertindak serta bertanggung jawab dalam penanggulangannya," ujarnya.
Demikianlah Wow ! Vaksin Palsu itu Sudah Beredar Sejak Tahun 2003 Dan Distribusinya Seluruh Indonesia Dan Menjadi Viral Artikel Review Dari kuakap.com, dilansir dari www.tribunnews.com Semoga Tentang Ulasan Singkat Sederhana ini Dapat Berguna Dan Ada Manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu 10 Olahraga ini Lagi Trend Dan Di Gemari Perempuan / Wanita Karir bakteri virus vaksinasi Berita kompas, Fakta Unik liputan6 Pembuat Vaksin PALSU Tetanus, Campak, dan Polio BALITA, web sheath