KUAKAP.COM - Cara Jitu Dan Tepat Ungkapkan Isi Hati Kepada Orang Yang Di Cintai ( Pacar Baru ), banyak orang menyatakan cinta yang romantis dan juga unik baik ia pria maupun wanita olustrasi cerita begini, Sudah 3 bulan belakangan ini Lala gelisah. Makan tak enak, tidur pun tak nyenyak. Seluruh isi pikirannya tersita oleh bayangan Rinto, pria good looking yang selalu duduk di sebelahnya ketika kursus bahasa Inggris setiap hari Kamis malam. Tak sedetik pun Lala berhenti memikirkan Rinto. Tentang tingkah lakunya, tutur katanya, candanya dan segala perhatian Rinto yang diberikan pada Lala, semua diingatnya.
Misalnya, tak segan diajak berdiskusi (meski masih terbatas pada materi pelajaran), suka menemani Lala ke kantin (ketika sedang ‘break'’), sesekali menelpon ke rumah (untuk menanyakan jadwal final test). Meski menurut awam perhatian itu hanyalah sepele, bagi Lala itu adalah segalanya. Sekecil apa pun perhatian Rinto, selalu punya arti di hati Lala.
Tapi sudah hampir melewati bulan ke-3, tak ada tanda-tanda Rinto ingin lebih dekat bergaul dengan Lala. Itulah yang membuat Lala gelisah. Sementara hatinya selalu terhentak melihat tatapan mata Rinto atau jika kebetulan siku tangan Lala menyentuh kemeja lengan panjang yang dikenakan Rinto. Reaksi Rinto? Biasa-biasa saja... “Duh... semakin gemes saja!” teriak Lala. Dan yang terpenting, menurut beberapa sumber (tentu yang terpercaya), Rinto saat ini belum punya pacar.
Apakah harus Lala yang ‘maju’ duluan, dengan mengungkapkan secara jujur apa yang tengah melanda hatinya? Bagaimana jika reaksi Rinto negatif lantas persahabatan yang telah terbina malah bubar tanpa bekas? Nggak rela! Itu dua kata yang tepat untuk menggambarkan suasana hati Lala.
Apapun yang akan dilakukan Lala terhadap Rinto, tak dapat disangkal, harus menanggung berbagai risiko. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah mengurangi sebisa mungkin risiko itu dengan mempraktekkan sikap bersahabat, ramah dan... sensitif , seperti sikap-sikap berikut :
Demikianlah Artikel Review Dari www.kuakap.com, Semoga Dengan Ulasan Singkat Dan Sederhana ini Dapat Berguna / manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Dan Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Tips Menghadapai Mantan Yang Masih Cinta
Misalnya, tak segan diajak berdiskusi (meski masih terbatas pada materi pelajaran), suka menemani Lala ke kantin (ketika sedang ‘break'’), sesekali menelpon ke rumah (untuk menanyakan jadwal final test). Meski menurut awam perhatian itu hanyalah sepele, bagi Lala itu adalah segalanya. Sekecil apa pun perhatian Rinto, selalu punya arti di hati Lala.
Tapi sudah hampir melewati bulan ke-3, tak ada tanda-tanda Rinto ingin lebih dekat bergaul dengan Lala. Itulah yang membuat Lala gelisah. Sementara hatinya selalu terhentak melihat tatapan mata Rinto atau jika kebetulan siku tangan Lala menyentuh kemeja lengan panjang yang dikenakan Rinto. Reaksi Rinto? Biasa-biasa saja... “Duh... semakin gemes saja!” teriak Lala. Dan yang terpenting, menurut beberapa sumber (tentu yang terpercaya), Rinto saat ini belum punya pacar.
Apakah harus Lala yang ‘maju’ duluan, dengan mengungkapkan secara jujur apa yang tengah melanda hatinya? Bagaimana jika reaksi Rinto negatif lantas persahabatan yang telah terbina malah bubar tanpa bekas? Nggak rela! Itu dua kata yang tepat untuk menggambarkan suasana hati Lala.
Apapun yang akan dilakukan Lala terhadap Rinto, tak dapat disangkal, harus menanggung berbagai risiko. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah mengurangi sebisa mungkin risiko itu dengan mempraktekkan sikap bersahabat, ramah dan... sensitif , seperti sikap-sikap berikut :
- Meski tak ingin segera menyinggung hal-hal yang pribadi, jangan sesekali menjauhkan diri darinya. Anda akan terlihat aneh.
- Memendam perasaan bukanlah tindakan yang tepat. Katakan padanya, bahwa Anda ingin berbagi dengannya, dan ingin mengungkapkan secara jujur perasaan (suka) Anda padanya.
- Carilah waktu di mana Anda hanya berdua dengannya, dalam suasana yang nyaman. Sebelum pembicaraan berlanjut ke topik tujuan, yakinkan ia bahwa persahabatan Anda dengannya menduduki peringkat nomer satu (bahwa persahabatan adalah segalanya).
- Ungkapkan juga bahwa Anda dalam keadaan siap menanggung risiko (kecewa ketika ditolak, dan persahabatan merenggang)
- Jika jawabannya positif, definisikan lagi lebih mendetil. Ia mau jadi sahabat dekat Anda atau dia mau menjadi kekasih Anda. Cara ini memang terasa kurang romantis, namun mau tak mau harus dilakukan, demi kelangsungan dan kejelasan hubungan Anda selanjutnya. Selain itu, juga untuk menghindari kesalahpahaman.
- Jika dia tak tertarik untuk menanggapi pernyataan Anda, Anda pun harus siap menerima kenyataan itu. Usahakan agar segala sesuatunya berjalan seperti biasa, sesuai dengan janji awal : persahabatan harus terus berlangsung.
- Tanyakan padanya, apakah ada hal yang belum jelas atau yang ingin disampaikannya berkaitan dengan pernyataan Anda tersebut.
- Tunggu hingga minggu berikutnya.
- Jika ada, selesaikan hingga tuntas.
- Jika tak juga ada, cukup sampai di situ saja.
Demikianlah Artikel Review Dari www.kuakap.com, Semoga Dengan Ulasan Singkat Dan Sederhana ini Dapat Berguna / manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Dan Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Tips Menghadapai Mantan Yang Masih Cinta