2/25/2016

KUAKAP.COM - Konon sosok sahabat yang baik adalah yang siap memberikan dukungannya kepada teman yang membutuhkan, entah itu di saat suka maupun duka. Namun, bagi sebagian orang-- termasuk diri kita sendiri barangkali kerap terpikir bahwa untuk selalu menjadi supportive friend itu tentu tidak mudah. Terlebih, jika si teman yang akan kita berikan dukungan itu ternyata melakukan satu keputusan yang salah!

Suatu sore, lagi-lagi  Leony harus berstatus sebagai teman curhatnya  Ningsih  yang telah menjadi sahabatnya sejak di bangku kuliah dulu.  Leony memang bukan saja dikenal sebagai sahabat yang menyenangkan, tapi juga cerdas dalam mencari solusi sebuah persoalan. Tidak heran jika banyak teman yang curhat kepadanya, termasuk si  Ningsih ini. Sayangnya di sore itu,  Leony justru seperti mati angin saat mendengar cerita  Ningsih. Pasalnya,  Ningsih mengatakan bahwa dia telah memutuskan untuk meneruskan saja hubungannya dengan seorang pria yang jelas-jelas telah beristri dan beranak.
Nasehat Mary Mitchell Ketika Teman Berbuat Salah, inilah Yang Harus Kamu Lakukan Sebagai Sahabat Dekat

Kata Bijak Motivasi Nasehat Dari Tokoh Terkenal 
Orang-orang itu tidak menginginkan kata kata,Mereka menginginkan dengungan suara perjuangan. Perjuangan melawan takdir -Gamal Abdul Nasser-
Leony merasa bingung. Di satu sisi,  Ningsih mau menceritakan segala rahasia kepadanya lantaran ingin mendapat solusi dan dukungan. Sebaliknya di sisi lain,  Leony tidak setuju dan merasa keputusan  Ningsih itu salah besar. Haruskah  Leony mengatakan ketidaksetujuannya tersebut kepada  Ningsih?

Menurut pakar relationship, Mary Mitchell, terkadang seorang teman yang datang meminta nasihat itu sebenarnya bukan untuk mendapatkan nasihat itu sendiri tetapi sekadar melegakan hatinya bahwa sudah ada orang lain yang mendengarkan masalahnya. Tentu saja hal seperti ini tidaklah fair bagi yang mendengarkan. Terlebih jika apa yang diceritakan tersebut ternyata jika dipikir secara logika merupakan kesalahan atau tidak masuk akal.

Kondisi seperti itulah yang kemudian menurut Mitchell harus dicermati. Utamanya oleh mereka yang terbebani dengan statusnya sebagai seorang sahabat yang notabene harus memberikan dukungan kepada temannya. “Dukungan seorang sahabat tidak melulu berarti persetujuan,” jelas Mitchell.

Untuk itu, Mitchell mengemukakan beberapa langkah signifikan lainnya yang bisa Anda ikuti saat harus memberikan pendapat kepada sahabat yang ternyata berbuat kesalahan, seperti berikut ini:

1.Dalam memberikan solusi atas satu keputusan salah yang dilakukan teman, ada baiknya Anda tidak memikirkan bagaimana kelangsungan persahabatan kelak, begitu Anda mengemukakan ketidaksetujuan. Karena yang lebih penting dalam hal ini adalah bagaimana sang teman keluar dari permasalahannya.

2.Karena setiap persoalan yang dialami itu umumnya menyangkut masalah kepercayaan dan penghargaan terhadap diri sendiri, maka sampaikan uneg-uneg Anda tersebut dengan kalimat-kalimat yang membuatnya tenang dan tidak tersinggung.

3.Ingat, dukungan profesional akan lebih membantunya menemukan jalan keluar. So, tidak usah ragu ketika pada akhirnya Anda mengusulkan sang sahabat untuk berkonsultasi terhadap seorang pakar misalnya.

Demikianlah Materi Artikel Review Nasehat Mary Mitchell Ketika Teman Berbuat Salah, inilah Yang Harus Kamu Lakukan Sebagai Sahabat Dekat  Dari www.kuakap.com, Semoga Tentang Ulasan Singkat Sederhana ini Dapat Berguna Dan Ada Manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Bagaimana Menjaga Pertemanan / Persahabatan Yang Baik Dan Benar Agar Selalu Awet Selamanya
Posted by : ena riskina Rating 5 Star Published : 2016-02-25T22:37:00+07:00
 
Blogger Designed by dsas