KUAKAP.COM - Fenomena & Fakta cyberX3 Pria Dan Wanita, saat inibanyak fasilitas chatting di ponsel/ handpone, melalui desktop komputer / laptop secara mudah dan gratis digunakan, bahkan aplikasi chat saat ini banyak sebut saja, google hangout, facebook messanger, yahoo messanger, skype, path dan lainya dan semua bisa langsung bertatap muka
Kegaiban dunia maya sebagai pemasok aneka informasi dan hiburan kini kian digandrungi oleh berbagai kalangan, baik tua maupun muda. Bagaimana tidak? Lewat satu klik saja kita sudah dapat memasuki dunia macam apa yang kita inginkan saat itu, termasuk dunia esek2, Berbagai situs porno terus berkembang mengikuti selera para peminatnya yang tak ada habisnya. Dari yang sekadar informasi, cerita-cerita seru, gambar-gambar yahud, sampai yang menyediakan sarana komunikasi langsung alias chatting! Kalau sudah begitu, urusan kopi darat tinggal menunggu waktunya. Kapan saja, dating bisa dilakukan.
Bagi yang single, hal itu tak terlalu jadi masalah. Namun bagi yang sudah terikat tali perkawiman, seEKS dunia maya alias cyberxxx lebih dipandang sebagai ancaman baru yang sampai kini belum ada penyelesaiannya. Diam-diam, para istri sudah banyak yang mengeluh dan angkat bicara soal para suami yang ketagihan membuka situs porno di internet.
“Suatu hari saya pernah memergoki Robin tengah asyik menikmati sebuah gambar porno di layar komputernya,” kisah Laura tentang suaminya. Konon, saat itu Robin langsung rikuh dan segera menutup komputernya. Laura mencak-mencak, Robin pun merasa tak suka dirinya diawasi diam-diam. “Saya ‘kan bukan anak kecil lagi?” kilah Robin , tak kalah berangnya.
“Tidak mungkin terus menerus mengintip apa yang tengah di’buka’ suami di layar komputer setiap malamnya. Yang bikin penasaran, mereka sangat betah berkutat di depan komputer sampai larut malam…!” Laura menjelaskan. Kebiasaan Robin berlama-lama di ruang kerja telah berlangsung lebih dari setahun, sejak terpasangnya fasilitas modem di rumah.
Semula Laura selalu berpikiran positif, bahwa Robin mengerjakan pekerjaan yang tak sempat dilakukannya di kantor. Sampai peristiwa malam itu.
Keberangan Laura adalah perwujudan dari rasa dikhianati, cemburu, dan takut kehilangan Robin . Mungkin jugakah Robin terobsesi oleh ‘body-body yahud’ yang terpampang di layar berukuran 14 inci itu? Atau ia malah tertarik pada salah satu di antaranya, dan berusaha menghubunginya suatu hari? Idih… mengerikan Laura membatin, lirih. Ketika emosi Laura memuncak, ia pun dengan tega melontarkan pilihan untuk Robin : memlih dirinya atau komputer itu.
Yang bingung akan masalah ini bukan hanya Laura dan Robin, hingga kini memang masih menjadi masalah yang kontroversial, bahkan di kalangan para pakar ilmu psikologi dan s3ks0logi. Di satu sisi dunia dumay itu dinilai sebagai dampak modernisasi yang wajar, di sisi lain dianggap sebagai suatu gejala yang cukup membahayakan.
Hal yang kedua itu terutama berlaku untuk golongan masyarakat yang termasuk ke dalam internet addict (American Psychological Assosiation sudah mempunyai standar untuk menggolongkan orang sebagai internet addict).
1.Perwujudan dari ketidakpuasan kehidupan se**sual dalam perkawinan.
2.Ingin mencari hal-hal baru yang imajinatif, sehingga dapat dipraktekkan ke dalam kehidupan seEKs di dalam perkawinan.
3.Hanya bersifat rekreasi yang dilakukan sesaat untuk menghilangkan stress.
- Seorang internet addict harus terlebih dahulu menyadari bahwa dirinya tengah bermasalah. Dengan begitu ia takkan menolak jika diajak berkomunikasi tentang ‘kebiasaan’nya yang menganggu itu.
- Seorang konselor perkawinan akan dapat membedakan, termasuk ke dalam kelompok mana kah Robin . Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk berkonsultasi kepada seorang ahli untuk mendapatkan jawaban yang tepat hingga dapat dilakukan terapi-terapi khusus. Konsultasi ini harus dilakukan berdua, sehingga dapat saling mendukung dan memberi pengertian.
- Beberapa literatur tentang kasus-kasus prilaku menyimpang beserta penyelesaiannya telah diterbitkan. Dua di antaranya yang dapat dibaca adalah: ‘Caught In the Net’ karangan Kimberly Young dan ‘Addiction & Grace’ karangan Dr. Gerald May.
- Jika seorang internet addict sudah melibatkan cinta dan gairah ke dalam dunia maya, maka benar, ia berkhianat pada pasangannya. Orang yang termasuk dalam golongan inilah yang pantas diberikan pilihan : internet atau istri !
Demikianlah Artikel Review Dari www.kuakap.com, Semoga Dengan Ulasan Singkat Dan Sederhana ini Dapat Berguna / manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Dan Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Koleksi Foto Hijab Zaskia Sungkar Via Instagram
Kegaiban dunia maya sebagai pemasok aneka informasi dan hiburan kini kian digandrungi oleh berbagai kalangan, baik tua maupun muda. Bagaimana tidak? Lewat satu klik saja kita sudah dapat memasuki dunia macam apa yang kita inginkan saat itu, termasuk dunia esek2, Berbagai situs porno terus berkembang mengikuti selera para peminatnya yang tak ada habisnya. Dari yang sekadar informasi, cerita-cerita seru, gambar-gambar yahud, sampai yang menyediakan sarana komunikasi langsung alias chatting! Kalau sudah begitu, urusan kopi darat tinggal menunggu waktunya. Kapan saja, dating bisa dilakukan.
Bagi yang single, hal itu tak terlalu jadi masalah. Namun bagi yang sudah terikat tali perkawiman, seEKS dunia maya alias cyberxxx lebih dipandang sebagai ancaman baru yang sampai kini belum ada penyelesaiannya. Diam-diam, para istri sudah banyak yang mengeluh dan angkat bicara soal para suami yang ketagihan membuka situs porno di internet.
“Suatu hari saya pernah memergoki Robin tengah asyik menikmati sebuah gambar porno di layar komputernya,” kisah Laura tentang suaminya. Konon, saat itu Robin langsung rikuh dan segera menutup komputernya. Laura mencak-mencak, Robin pun merasa tak suka dirinya diawasi diam-diam. “Saya ‘kan bukan anak kecil lagi?” kilah Robin , tak kalah berangnya.
“Tidak mungkin terus menerus mengintip apa yang tengah di’buka’ suami di layar komputer setiap malamnya. Yang bikin penasaran, mereka sangat betah berkutat di depan komputer sampai larut malam…!” Laura menjelaskan. Kebiasaan Robin berlama-lama di ruang kerja telah berlangsung lebih dari setahun, sejak terpasangnya fasilitas modem di rumah.
Semula Laura selalu berpikiran positif, bahwa Robin mengerjakan pekerjaan yang tak sempat dilakukannya di kantor. Sampai peristiwa malam itu.
Keberangan Laura adalah perwujudan dari rasa dikhianati, cemburu, dan takut kehilangan Robin . Mungkin jugakah Robin terobsesi oleh ‘body-body yahud’ yang terpampang di layar berukuran 14 inci itu? Atau ia malah tertarik pada salah satu di antaranya, dan berusaha menghubunginya suatu hari? Idih… mengerikan Laura membatin, lirih. Ketika emosi Laura memuncak, ia pun dengan tega melontarkan pilihan untuk Robin : memlih dirinya atau komputer itu.
Yang bingung akan masalah ini bukan hanya Laura dan Robin, hingga kini memang masih menjadi masalah yang kontroversial, bahkan di kalangan para pakar ilmu psikologi dan s3ks0logi. Di satu sisi dunia dumay itu dinilai sebagai dampak modernisasi yang wajar, di sisi lain dianggap sebagai suatu gejala yang cukup membahayakan.
Hal yang kedua itu terutama berlaku untuk golongan masyarakat yang termasuk ke dalam internet addict (American Psychological Assosiation sudah mempunyai standar untuk menggolongkan orang sebagai internet addict).
1.Perwujudan dari ketidakpuasan kehidupan se**sual dalam perkawinan.
2.Ingin mencari hal-hal baru yang imajinatif, sehingga dapat dipraktekkan ke dalam kehidupan seEKs di dalam perkawinan.
3.Hanya bersifat rekreasi yang dilakukan sesaat untuk menghilangkan stress.
- Seorang internet addict harus terlebih dahulu menyadari bahwa dirinya tengah bermasalah. Dengan begitu ia takkan menolak jika diajak berkomunikasi tentang ‘kebiasaan’nya yang menganggu itu.
- Seorang konselor perkawinan akan dapat membedakan, termasuk ke dalam kelompok mana kah Robin . Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk berkonsultasi kepada seorang ahli untuk mendapatkan jawaban yang tepat hingga dapat dilakukan terapi-terapi khusus. Konsultasi ini harus dilakukan berdua, sehingga dapat saling mendukung dan memberi pengertian.
- Beberapa literatur tentang kasus-kasus prilaku menyimpang beserta penyelesaiannya telah diterbitkan. Dua di antaranya yang dapat dibaca adalah: ‘Caught In the Net’ karangan Kimberly Young dan ‘Addiction & Grace’ karangan Dr. Gerald May.
- Jika seorang internet addict sudah melibatkan cinta dan gairah ke dalam dunia maya, maka benar, ia berkhianat pada pasangannya. Orang yang termasuk dalam golongan inilah yang pantas diberikan pilihan : internet atau istri !
Demikianlah Artikel Review Dari www.kuakap.com, Semoga Dengan Ulasan Singkat Dan Sederhana ini Dapat Berguna / manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Dan Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Koleksi Foto Hijab Zaskia Sungkar Via Instagram