4/02/2016

KUAKAP.COM - Tak kalah serunya dengan pemberitaan tentang penyanderaan 10 WNI ( anak buah kapal indonesia ) oleh kelompok teror abu sayaaf filipina,  tulisan tentang penyakit Sindrom Pernapasan Sangat Akut, SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) ini, kini mulai sejajar mendominasi isi pemberitaan di hampir seluruh media massa elektronik dan cetak di berbagai negara. Bahkan kabar terbaru menyebutkan, kalau saat ini para pakar kesehatan seperti sedang menghadapi perlombaan yang berat antara 'hidup dan mati'.

Pasalnya virus mematikan ini bergerak sangat cepat terutama di negara miskin seperti afrika bahkan indonesia (asia tenggara) ,ehingga penyebarannya sulit diprediksi. Nah, jika virus berbahaya ini sudah menyebar di beberapa negara tetangga, bagaimana dengan di Indonesia sendiri? Lalu, bagaimana dengan kesiapan diri kita menghadapi 'gempuran' penyakit mematikan ini? Jika Anda bayangkan,

Pengertian Penyakit SARS Serta Gejala Dan Cara Mengobati / PencegahanVirus fenomenal ini memang sangat menakutkan. Tapi 'takut' saja tentu tidak menolong, yang terpenting adalah tidak terlambat mengetahui dan paham seluk beluk penyebaran serta penularan virus tersebut. Agar tak rancu, berikut sederatan catatan informasi SARS yang berhasil dirangkumkan dari berbagai sumber kuakap.com

Apakah Sebenarnya Penyakit SARS itu?
Severe Acute Respiratory Syndrome merupakan penyakit yang disebabkan oleh sejenis virus pneumonia (radang paru-paru) misterius yang sampai saat ini belum diketahui penyebabnya. Sedangkan Pneumonia itu sendiri sebetulnya sudah diketahui secara umum, yaitu infeksi pada paru-paru hingga menjadi radang. Dulu penyakit ini merupakan pembunuh nomer satu di negara-negara besar seperti Amerika. Selanjutnya, dengan pengobatan dan penggunaan antibiotik secara tepat dan teratur pada penderita maka penyakit inipun bisa dikontrol penularannya. Tapi setelah beberapa tahun berselang, ternyata si virus jahat ini justru malah semakin kuat dan merajalela. Dan anehnya, virus ini malah ditemukan untuk pertama kalinya di daratan Cina kemudian menyebar ke beberapa negara melalui pelaku perjalanan dunia.

Dugaan Awal Penyebab Penyakit Virus SARS
Dari hasil penelitian para ahli mikrobiologi dengan sampel yang diambil dari dahak penderita SARS, didapatkan nama virus tersebut adalah Paramyxovidae. Menurut para penelitinya, virus ini masih bersaudara dekat virus penyebab campak, gondong dan influenza. Jadi, besar kemungkinan virus ini merupakan hasil dari kombinasi antara virus pneumonia dan virus influenza dalam sejarah ditemukan pertama kali di Provinsi Guangdong pada bulan November tahun 2002 lalu.

Sedangkan para peneliti di pusat pengendalian wabah penyakit Centers for Disease Control (CDC) Amerika Serikat dan Jerman, menemukan bahwa coronavirus pneumonia lah sebagai penyebab radang paru-paru akut ini. Yang paling mengejutkan adalah, virus corona ini merupakan virus yang menyerang paru-paru pada binatang seperti babi, ayam dan kucing. Dugaan sementara, virus ini mengalami mutasi dengan keganasan yang lebih tinggi kemudian melakukan imigrasi ke tubuh manusia.

Dikarenakan sampai sekarang penyebab utama dan mekanisme kerja infeksi virus ini belum diketahui secara gamblang, maka pengobatan yang tepat untuk si penderita pun juga belum ditemukan. Sampai tulisan ini diturunkan, obat-obatan antivirus dan antibiotik disinyalir sudah tidak manjur lagi untuk mengatasi virus jahat ini. Hal inilah yang mendorong WHO secepatnya mengeluarkan peringatan global darurat tentang ancaman penyebaran penyakit misterius ini yang kini telah melanda Asia, Eropa dan Amerika Utara.

Bagaimana Cara Penyebaran Penyakit SARS
Menurut peringatan yang dikeluarkan WHO, menyebaran virus ini sama seperti virus penyebab influenza dan radang paru-paru. Bisa menular melalui semua lendir dari hidung dan mulut penderita atau melalui partikel yang melayang di udara seperti bersin yang mengeluarkan percikan lendir yang mengandung virus tersebut lalu masuk ke dalam saluran pernapasan. Masa inkubasi virus ini bisa bermacam-macam, ada yang dua hingga tujuh hari atau tujuh hingga empatbelas hari tergantung daya tahan tubuh si penderita.

Gejala-Gejala Awal Sisebabkan SARS
Gejala diawali dengan demam tinggi yang lebih dari 38° C, kemudian disertai dengan gangguan pernapasan, sepeti batuk, sesak napas, napas pendek, dan kesulitan
bernapas, sakit kepala, otot kaku, tidak nafsu makan, lesu, kemudian muncul tanda kemerahan pada kulit yang disertai diare.
Pengertian SARS Serta Gejala Dan Cara Mengobati / Pencegahan

Berikut ini Cara mudah dan Paling Ampuh Yang harus Anda lakukan jika diri Anda, teman ataupun saudara Anda kemungkinan terjangkit Virus SARS adalah:
  • Secepatnya segera hubungi dokter atau pusat pengobatan atau rumah sakit yang ditunjuk oleh pemerintah di kota Anda. 
  • Pastikan bahwa Anda atau teman Anda telah mengikuti perawatan yang diberikan dengan tertib dan baik.
  • Untuk menghindari penyebarannya, selalu gunakan masker, tutup hidung dan mulut saat batuk atau bersin.
  • Sesering mungkin untuk mencuci tangan dengan sabun yang mengandung antiseptik atau gunakan air panas yang telah dicampur dengan alkohol.
  • Sebisa mungkin jauhkan diri Anda untuk tidak melakukan kontak fisik dengan si penderita atau orang sehat.
  • Cukuplah beristirahat, jangan banyak bergerak, perbanyak makan buah dan sayur dan hindari cuaca yang tidak menguntungkan. 

Demikianlah Materi Artikel Pengertian Penyakit SARS Serta Gejala Dan Cara Mengobati / Pencegahan Review Dari www.kuakap.com, Semoga Tentang Ulasan Singkat Sederhana ini Dapat Berguna Dan Ada Manfaat Untuk Kita Semua, Sekian Terimakasih, Luangkan Waktu Anda Juga Untuk Baca Postingan Sebelumnya Yaitu Mau Relax, ini 9 Cara Mengobati Stres Paling Ampuh
Posted by : PBKuta Rating 5 Star Published : 2016-04-02T13:49:00+07:00
 
Blogger Designed by dsas